Custom Search

Kiat Jitu menyusun Marketing Plan

MYCOPYPASTE

Bagi beberapa perusahaan, marketing plan hanya dianggap sebagai ritual tahunan­­­—dibuat, lalu disimpan di lemari. Padahal dari beberapa riset yang sangat scientific dikatakan bahwa ada korelasi yang sangat jelas antara pembuatan marketing plan dengan kesuksesan suatu perusahaan.

Apalagi di jaman sekarang, dimana lanskap bisnis begitu cepat berubah. Perusahaan yang tidak membuat marketing plan jelas akan ketar-ketir menghadapinya. Ada beberapa alasan. Pertama, teknologi yang begitu cepat berubah telah membuat siklus hidup suatu produk semakin pendek.. Tanpa perencanaan yang baik, produk kita akan habis oleh kompetitor yang hadir dengan teknologi canggih.

Kedua, bisnis telah memasuki era liberalisasi. Deregulasi, perdagangan bebas, tingkat kemudahan untuk masuk ke suatu bisnis, dan sebagainya telah mendorong kompetisi yang semakin ketat dengan kompetitor yang semakin agresif. Sebagai contohnya harmonisasi regulasi di industri farmasi pada tahun 2008, akan membuat kompetisi semakin seru dan ketat. “Distributor-distributor raksasa sudah memikirkan bagaimana caranya bisa menancapkan kukunya di Indonesia, karena Indonesia pasarnya gede banget,” kata Jacky Mussry mengingatkan para anggota forum yang hadir dalam forum berjudul Marketing Plan: Crucial Step to Achieve Business Success yang diadakan pada hari Selasa tanggal 11 Juli 2006.

Ketiga, pasar semakin terbagi-bagi Setiap pasar harus diberlakukan berbeda. ”Semua semakin niche,” ucap Jacky. Dan alasan keempat adalah semakin canggihnya pelanggan. Pelanggan sekarang memiliki akses informasi yang sangat luas sekali, hal ini didorong oleh teknologi internet yang berkembang pesat. Selain itu, pelanggan sekarang memiliki lebih banyak pilihan produk. yang membuatnya semakin menuntut dan tidak loyal terhadap suatu merek.

Untuk menyiasati hal tersebut di atas, Jacky Mussry menggarisbawahi empat hal yang harus dimiliki ketika menyusun marketing plan sehingga hasilnya baik. Pertama, memiliki latar belakang pemasaran yang kuat. Datanya bisa didapat dari eksternal, internal, secara kualitatif maupun kuantitatif. ”Kadang kita bisa dapat datanya dari sumber-sumber yang sudah diterbitkan,” ucap Jacky

Kedua, memberikan arah yang jelas. ”Arahan ini harus menggambarkan secara tegas apa yang harus dilakukan dan apa yang tidak boleh dilakukan perusahaan,” tutur Jacky. Lanjutnya, Jacky mengatakan bahwa sumber daya kita terbatas, sehingga kita harus hati-hati memanfaatkannya agar sumber daya kita tidak habis terbuang.

Ketiga, ketika dieksekusi dapat menciptakan penjualan dan keuntungan. ”Sales tidak akan ada gunanya jika tidak bisa menghasilkan profit,” imbuh Jacky.

Keempat, bisa dievaluasi dari waktu ke waktu. Mengutip pada perkatan Norton dan Kaplan, pengarang buku The Balance Scorecard: Turning Strategy into Action, kita tidak bisa mengatur sesuatu yang tidak jelas ukurannya. Sehingga pengukuran menjadi begitu penting untuk melakukan evaluasi.

Dengan mengingat empat hal diatas, maka penyusunan 7 langkah marketing plan yakni tinjauan bisnis, strategi pemasaran, target penjualan, bauran pemasaran, finansial-bujet, eksekusi, dan evaluasi akan menjadi lebih mudah, lebih akurat, dan lebih menghasilkan untung. Sehingga marketing plan tidak hanya menjadi ritual semata, melainkan sebagai alat untuk melakukan pertarungan dalam memenangkan pasar. ”Sebelumnya saya tidak menganggap penting marketing plan, namun ini (forum-red) membuka wawasan saya mengenai pentingnya membuat marketing plan,” kata salah seorang anggota forum yang enggan disebutkan namanya. (Markplus&Co)Share

PENGERTIAN PERENCANAAN PEMASARAN
Kiat Jitu menyusun Marketing Plan
Penjelasan Retail
Product bundling
Product lining
Segmentasi Targeting dan Positioning (2)
Segmentasi dan Targeting. Positioning (1)
Segmentasi Pasar , Penentuan Target Pasar dan Positioning
Segmentasi, Targeting, dan Positioning (STP)
STP dan 4P
Positioning Berdasarkan Nilai
Apa itu Positioning (Pengertian Positioning)
Strategi Repositioning (reposisi suatu produk)
Positioning Strategy
Empat Kriteria Yang Menentukan Positioning
Positioning Menurut Manfaat
Positioning Berdasarkan Kategori
Positioning Berdasarkan Atribut


http://mycopypast.blogspot.com/

No comments:

Post a Comment

Thank You

Enter your email address:

Delivered by FeedBurner